DEBAT PEMILU KE EMPAT, JOKOWI MEMBAWA PANCASILA SEBAGAI SENJATA POLITIK

DEBAT PEMILU KE EMPAT, JOKOWI MEMBAWA PANCASILA SEBAGAI SENJATA POLITIK

Juru bicara tim kampanye Jokowi - Ma'ruf  Amin, Bapak Ace Hasan Syadzily mengatakan calon petahana siap menghadapi debat pemilihan keempat pada hari Sabtu, 30 Maret 2019. Apalagi topik debat tersebut adalah ideologi, pemerintahan, keamanan, dan hubungan internasional.

Ace menyebut masalah tentang ideologi akan menjadi senjata Bapak Jokowi dalam bertarung melawan lawan Bapak Prabowo Subianto selama debat.

Pemerintah di bawah Presiden Jokowi telah melakukan banyak kebijakan yang bertujuan memperkuat implementasi ideologi negara, Pancasila, kata Pak Ace dalam pernyataan tertulis pada hari Rabu, 27 Maret 2019.

Pak Jokowi, lanjutnya, terus mendidik masyarakat tentang penerapan Pancasila sebagai ideologi negara. Sebagai contoh, presiden Jokowi mengetuk bulan Juni pertama sebagai hari libur nasional untuk memperingati kelahiran Pancasila dan mendirikan Badan Pendidikan Ideologi Pancasila (BPIP).

Pemerintah juga mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang mengancam keberadaan Pancasila, tambah Ace Hasan Syadzily.

Salah satu upaya pemerintah dalam mengangkat Pancasila sebagai ideologi negara adalah mengeluarkan peraturan sebagai pengganti hukum (Perppu) tentang larangan organisasi massa anti-Pancasila. Melalui kebijakan tersebut, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dibubarkan.

Untuk lima tahun ke depan, Pak Ace melanjutkan, Bapak Jokowi akan melakukan beberapa strategi dalam upaya memperkuat implementasi Pancasila, seperti mengoptimalkan peran dan fungsi BPIP, menerapkan standar metode pembelajaran Pancasila dan studi materi dalam sistem pendidikan dan pelatihan direkomendasikan oleh BPIP, mengevaluasi dan memperbaiki peraturan yang bertentangan dengan ideologi negara.